14/09/2025

Taiwan Today

Politik

Taiwan Gelar Forum “Semikonduktor dan Geopolitik 2025” Bahas Ketahanan Rantai Pasok Global

10/09/2025
“Trusted Technology Taiwan” (Teknologi Taiwan Tepercaya) akan menjadi mitra terbaik bagi negara-negara demokratis dalam mengembangkan AI serta rantai pasok non-merah di masa depan.
Kementerian Luar Negeri (MOFA) untuk pertama kalinya bekerja sama dengan Asosiasi Industri Semikonduktor Internasional (SEMI) menyelenggarakan “Forum Semikonduktor dan Geopolitik 2025: Menjelajahi Ketahanan Rantai Pasok dan Dinamika Strategi Baru”.
 
Acara ini diselenggarakan di tengah berlangsungnya ajang SEMICON Taiwan 2025 untuk menganalisis tantangan dan peluang industri semikonduktor di tengah restrukturisasi strategis global.
 
Forum tersebut menghadirkan pembicara dari delapan negara dan kawasan, termasuk Amerika Serikat, Jepang, Eropa, dan Afrika, untuk membahas kerja sama rantai pasok semikonduktor dengan Taiwan.
 
Menteri Luar Negeri Lin Chia-lung dalam sambutan pembukaan menyampaikan bahwa forum ini menjadi tonggak pertama kerja sama antara MOFA dan SEMI dalam penyelenggaraan seminar di SEMICON Taiwan. Kehadiran pembicara dari delapan negara mewakili sektor publik, swasta, dan akademisi menunjukkan posisi strategis Taiwan dalam rantai pasok global, terutama di tengah dinamika geopolitik yang semakin kompleks.
 
Taiwan memegang peran kunci dalam ekosistem industri kecerdasan buatan (AI), mulai dari pembuatan chip, pengujian dan pengepakan, perakitan server, hingga pembangunan pusat data. Ia mencontohkan berbagai inisiatif global, seperti Stargate Project Amerika Serikat, investasi besar NVIDIA dan Apple, serta strategi AI dari Google, Amazon, Meta, dan Microsoft, yang semuanya menempatkan Taiwan sebagai mitra yang tak tergantikan.
 
Kementerian Luar Negeri (MOFA Taiwan) berkomitmen untuk terus mendorong konsep “Diplomasi Komprehensif” dengan menggandeng SEMI, Asosiasi Industri Mesin Listrik dan Elektronik Taiwan (TEEMA), serta mitra-mitra lainnya. Melalui model kerja sama “besar mendukung kecil, perpaduan perangkat keras dan lunak, sinergi publik-swasta, serta sirkulasi internal-eksternal”, Taiwan berupaya membentuk “armada internasional baru” yang akan memperkuat posisinya di dunia.
 
Menlu Lin Chia-lung mengakhiri pidatonya dengan menegaskan bahwa “Trusted Technology Taiwan” (Teknologi Taiwan Tepercaya) akan menjadi mitra terbaik bagi negara-negara demokratis dalam mengembangkan AI serta rantai pasok non-merah di masa depan.
 

Terpopuler

Terbaru