07/09/2025

Taiwan Today

Sosial

Sanksi Tegas untuk Pengendara Mabuk Mulai Berlaku Hari Ini

01/07/2019
Polisi sedang melakukan tes alkohol terhadap pengemudi kendaraan bermotor. Pengguna kendaraan yang terbukti berkendara dalam keadaan mabuk akan dikenakan denda sebesar NT 30.000-120.000 untuk pengendara mobil, dan NT $15.000-90.000 bagi pengemudi sepeda motor. (Foto oleh Pemerintah Kota Taichung)

Mulai hari ini (Senin, 7 Juli 2019) berbagai peraturan dan kebijakan, seperti pembatasan penggunaan sedotan plastik, berkendara dalam keadaan mabuk, dan lain-lain mulai diberlakukan.

 
Hari ini kantor instansi pemerintah, sekolah, pusat perbelanjaan, dan gerai makanan siap saji tidak lagi diperbolehkan menyediakan sedotan plastik. Namun sedotan yang diproduksi dengan bahan mudah terurai bersertifikat, dan produk yang sudah disertai sedotan dari pabrik masih diperbolehkan.
 
Setelah peraturan ini diberlakukan, pihak yang melakukan pelanggaran pertama akan diberi penyuluhan, dan untuk pelanggaran kedua akan dikenakan denda antara NT $ 1.200 – 6.000.
 
Di bidang peraturan lalu lintas, pengguna kendaraan yang terbukti berkendara dalam keadaan mabuk akan dikenakan denda sebesar NT 30.000-120.000 untuk pengendara mobil, dan NT $15.000-90.000 bagi pengemudi sepeda motor.  
 
Jika dalam kurun waktu lima tahun, orang yang sama kedapatan mengulangi pelanggaran (pelanggaran kedua) maka akan dikenakan denda maksimal, dan pada pelanggaran ketiga, SIM orang yang bersangkutan akan dicabut dan dikenakan nominal denda dari pelanggaran sebelumnya ditambah NT $90.000, demikian seterusnya.
 
Pengguna kendaraan yang menolak tes alkohol dari pihak kepolisian, akan dikenakan denda NT $180.000, dan untuk pelanggaran berikutnya akan dikenakan nominal denda dari pelanggaran sebelumnya ditambah NT 180.000, demikian seterusnya.    
 
Selain itu, penumpang berusia 18 tahun yang berada di dalam kendaraan bersama pengemudi mabuk, akan dikenakan denda sebesar NT $600-3.000. Orang yang melakukan pelanggaran berulang dari tindakan tersebut diatas, dan mengakibatkan korban luka parah atau meninggal, dapat dikenakan penyitaan kendaraan bermotor oleh pihak yang berwajib.
 
Pengguna jalan yang tidak menepi atau membiarkan lewat mobil pemadam kebakaran, ambulans, mobil polisi, mobil konstruksi untuk pertolongan pada kecelakaan, dan kendaraan penanggulangan bencana lainnya yang disertai bunyi sirene, akan dikenakan denda sebesar NT $3.600 dan pencabutan SIM. Pengguna jalan yang tidak menepi atau membiarkan lewat kendaraan tersebut di atas dan mengakibatkan korban luka parah atau hilangnya nyawa seseorang akan dikenakan denda tambahan sebesar NT $6.000-90.000.  
 
Kendaraan yang melintasi zebra cross dan tikungan dan tidak membiarkan penyeberang jalan tunanetra untuk lewat terlebih dahulu akan dikenakan denda sebesar NT $2.400- 3.100 untuk sepeda motor, NT $3600-5.400 untuk pengendara mobil berukuran kecil, dan NT $4500-7.200 untuk mobil berukuran besar.   
 
Mulai tanggal 29 Juli kemarin, pengemudi kendaraan yang memarkirkan kendaraannya di tempat parkir khusus ibu hamil dan keluarga akan didenda NT $600 – 1.200.  
 
Di bidang peraturan daerah, mulai hari ini penumpang kendaraan umum di Kota Taipei dan New Taipei harus melakukan tapping ketika naik dan turun dari kendaraan.
 
Di bidang kesehatan, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Taiwan (MOHW) menetapkan bahwa bayi yang dilahirkan oleh ibu dengan antigen hepatitis B positif,  akan diberikan vaksinasi HBIg.     
 
Selain itu, mulai hari ini MOHW juga merubah nomor hotline pencegahan tindak bunuh diri dari 0800-788-995 menjadi 1925. Nomor tersebut dapat dihubungi 24 jam sepanjang tahun tanpa dipungut biaya.
 
Di bidang pariwisata, mulai pertengahan bulan Juli, Biro Kehutanan Dewan Pertanian (COA) akan menyediakan layanan tiket yang terintegrasi dengan sistem EasyCard dan iPass untuk menumpang Kereta Wisata Wulai, dan memasuki kawasan wisata Taipingshan, Manyueyuan, Neidong, Dongyanshan, Basianshan, Daxueshan, Alishan, dan lain-lain.  
 

Terpopuler

Terbaru