Taiwan secara resmi merilis Laporan Nasional Ketiga terkait Konvensi Hak Penyandang Disabilitas (CRPD), memaparkan hasil konkret pelaksanaan CRPD oleh pemerintah sepanjang 2020–2024. Taiwan berencana menggelar Sidang Peninjauan Internasional pada 2026 untuk menunjukkan komitmen kuat dalam berpartisipasi dan melindungi perkembangan hak asasi manusia internasional.
Laporan tahun ini meninjau satu per satu 118 rekomendasi dari Sidang Peninjauan Internasional sebelumnya, dan merumuskan 472 tindakan jangka pendek, menengah, dan panjang sesuai kondisi nasional Taiwan.
Pelaksanaan setiap tindakan dipantau setiap enam bulan oleh Kelompok Kerja Promosi Hak Penyandang Disabilitas di bawah Yuan Eksekutif dan diumumkan secara terbuka untuk memastikan pengawasan publik.
Hingga saat ini, 375 tindakan telah tercapai, sementara sisanya yang bersifat jangka menengah dan panjang masih terus dilaksanakan oleh lembaga kementerian terkait.
Laporan Nasional Ketiga CRPD menunjukkan berbagai peningkatan nyata, termasuk penyempurnaan sejumlah regulasi dengan memasukkan ketentuan terkait akomodasi yang layak. Pemerintah juga telah menerbitkan beberapa pedoman baru, seperti “Prinsip Penyusunan Pedoman Akomodasi yang Layak bagi Instansi Pemerintah”, “Buku Panduan Akomodasi yang Layak untuk Layanan Ketenagakerjaan Penyandang Disabilitas”, serta “Pedoman Referensi Akomodasi yang Layak bagi Kandidat Penyandang Disabilitas dalam Debat Politik yang Diselenggarakan Pemerintah”. Langkah-langkah ini memperkuat perlindungan terhadap kebutuhan individual penyandang disabilitas di berbagai bidang.
Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW) menyampaikan bahwa untuk menghimpun pandangan penyandang disabilitas dan organisasi masyarakat sipil, pemerintah telah menyelenggarakan 11 sesi peninjauan publik di wilayah utara, tengah, selatan, dan timur Taiwan.
Pemerintah berterima kasih atas masukan yang diberikan para peserta, sebab melalui dialog berkelanjutan antara sektor publik dan swasta serta kerja sama yang erat, lingkungan tanpa hambatan di Taiwan dapat terus berkembang, sekaligus menjamin hak penyandang disabilitas untuk berpartisipasi secara setara dalam masyarakat.