Demi membantu perusahaan Taiwan untuk memanfaatkan peluang usaha yang ada di Asia Selatan, Biro Perdagangan Internasional Kementerian Perekonomian (MOEA), dan Dewan Pengembangan Perdagangan Eksternal Taiwan (TAITRA) mengadakan kegiatan promosi produk Taiwan secara online untuk pasar Bangladesh pada tanggal 29 Juni - 1 Juli 2021. Kegiatan tersebut diikuti oleh 14 perusahaan Taiwan, dan berhasil menarik minat 99 perusahaan pembeli (perusahaan buyer) dari berbagai daerah dan kawasan di Asia Selatan. Dari 142 negosiasi perdagangan yang dilakukan dalam kesempatan tersebut, diperkirakan nilai transaksi dapat mencapai USD 6,97 juta.
Dalam kegiatan tersebut TAITRA berhasil mengundang perusahaan pembeli dari Chennai (India), Bangladesh, dan Sri Lanka untuk bernegosiasi dengan perusahaan-perusahaan Taiwan. Melalui kegiatan yang dilaksanakan secara online tersebut, para peserta dapat mengeksplorasi berbagai peluang usaha tanpa melakukan kontak fisik atau pergi ke luar negeri.
Kegiatan promosi kali ini menyasar tiga kota besar utama di Teluk Benggala yang memiliki potensi pasar sangat besar. Dalam kegiatan di Chennai, TAITRA berhasil mengundang perusahaan pembeli berkelas internasional, seperti Renault Nissan yang membutuhkan mesin cetak injeksi; dan perusahaan pembuat mesin pemotong, LM Van Moppes yang tertarik dengan mesin pembuat sepatu dari Taiwan.
Bangladesh memiliki ibukota dengan populasi sebesar 20 juta penduduk, dan angka penduduk kelas menengah yang sedang berkembang. Tingkat kebutuhan akan barang konsumsi dan barang mewah di Bangladesh saat ini sedang mengalami peningkatan. Produk yang diminati oleh masyarakat Bangladesh di antaranya adalah alat penyaring air, mesin cetak injeksi, dan mesin pembuat sepatu. Salah satu dari tiga perusahaan plastik terbesar di Bangladesh telah menyatakan minat untuk membeli sistem UPS, mesin cetak injeksi, dan mesin pembuat sepatu. Sementara itu, untuk pasar Sri Lanka, produk yang diminati adalah mesin pompa air, dan peralatan medis.
Dalam kegiatan ini turut hadir Kepala Biro Investasi negara bagian Tamil Nadu, K. M. Sarayu, yang memperkenalkan peluang investasi di pasar India Selatan. Kemudian, acara dilanjutkan dengan pemaparan tentang tren dan perkembangan usaha di Chennai, Bangladesh dan Sri Lanka oleh TAITRA.