Pada tanggal 4 Januari 2021, Presiden Tsai Ing-wen menghadiri upacara peluncuran sistem dana pensiun untuk petani, dan menjelaskan bahwa pengesahan Undang-Undang Dana Pensiun Petani menandakan setiap orang yang bekerja di bidang pertanian kini dapat bekerja dengan tenang hingga pensiun, dan memperoleh jaminan untuk hari tua. Presiden Tsai berharap hal tersebut dapat menarik minat generasi muda untuk kembali ke kampung halaman, dan berkontribusi dalam bidang pertanian di daerah masing-masing.
Presiden Tsai mengatakan pembentukan dana pensiun untuk petani mengandung dua makna penting, yang pertama adalah tekad pemerintah untuk merealisasikan janji dalam memberikan perhatian terhadap petani. Perkembangan industri pertanian Taiwan bergantung pada setiap petani yang memeras keringat untuk menggarap lahan. Oleh karena itu, demi memberikan jaminan yang lebih baik kepada para petani, selama beberapa tahun terakhir pemerintah telah meluncurkan “Asuransi Kecelakaan Kerja untuk Petani”, “Asuransi Kesehatan Petani”, dan “Asuransi Industri Pertanian”.
“Berkat kerja sama dan koordinasi lintas kementerian, khususnya Kepala Dewan Pertanian, Chen Chi-chung; Menteri Tenaga Kerja, Hsu Ming-chun, serta seluruh petugas dan pegawai kementerian lainnya, kita berhasil mengatasi berbagai rintangan, seperti pendefinisian status dan alokasi anggaran, sehingga akhirnya Undang-Undang Dana Pensiun Petani dapat disahkan. Pengesahan undang-undang tersebut merupakan tahap akhir dalam proses perbaikan kesejahteraan petani, dan merupakan wujud realisasi komitmen pemerintah,” Presiden Tsai menjelaskan.
Makna penting yang kedua adalah selesainya pembentukan sistem dana pensiun secara keseluruhan. Pembentukan dana pensiun untuk petani juga menandakan bahwa bidang kerja apa pun yang Anda geluti, Anda akan memiliki asuransi kerja, dan jaminan hari tua. Selanjutnya, petani dapat memilih besaran iuran dana pensiun antara 1% hingga 10% dari standar upah minimum, dan pemerintah juga akan membayarkan iuran dengan nominal yang sama untuk petani tersebut, sehingga jika iuran yang dibayarkan semakin besar, maka dana pensiun yang akan ia terima juga semakin besar. Setelah mencapai usia 65 tahun, petani akan menerima dana subsidi petani usia lanjut, dan dana pensiun yang ia tabung bersama pemerintah.