Mempertimbangkan parahnya kondisi pasca gempa yang terjadi di Turki, dan terus meningkatnya korban luka dan meninggal, Pemerintah ROC (Taiwan) mengumumkan bahwa pemberian donasi untuk Pemerintah Turki dinaikkan menjadi USD 2 juta. Donasi tersebut diharapkan dapat membantu upaya pertolongan, evakuasi korban, dan rekonstruksi pasca bencana agar masyarakat dapat segera kembali menjalani kehidupan sehari-hari secara normal.
Setelah menerima kabar tentang terjadinya bencana gempa bumi di Turki, Pemerintah ROC (Taiwan) segera mengirim Tim SAR Internasional Taiwan ke lokasi bencana, dan membuka rekening untuk memudahkan masyarakat Taiwan yang ingin menyampaikan donasi. Pemerintah juga akan terus memantau kebutuhan yang timbul dalam proses pemulihan di Turki, serta bekerja sama dengan lembaga non-pemerintah di Taiwan untuk menyalurkan barang-barang kebutuhan pokok.
Pada tanggal 6 Februari malam Tim SAR Internasional Taiwan yang terdiri dari 40 orang petugas dan 3 anjing pelacak sudah berangkat ke Turki untuk melaksanakan misi penyelamatan. Internasional. Kemudian setelah melakukan konsultasi lanjutan dengan Pemerintah Turki, pada tanggal 7 Februari kemarin Taiwan kembali mengutus 90 orang petugas tim SAR, 2 anjing pelacak, dan lebih dari 6 ton peralatan, termasuk radar deteksi tanda kehidupan, untuk berangkat ke Turki dengan pesawat khusus.
Menlu Joseph Wu dan Perdana Menteri Chen Chien-jen secara khusus turut hadir untuk memberi semangat dan melepas keberangkatan para petugas Tim SAR. PM Chen Chien-jen menyampaikan bahwa sejak mendengar kabar tentang bencana gempa di Turki, Pemerintah ROC (Taiwan) segera mengumukan pemberian donasi dan mengutus tim SAR ke lokasi bencana di Turki.
Di samping itu, setelah melihat gempa susulan yang masih terus terjadi, dan kesulitan yang dialami oleh korban selamat, Presiden Tsai Ing-wen memutuskan untuk menaikkan jumlah donasi menjadi USD 2 juta, sebagai wujud kepedulian dari Taiwan.
PM Chen Chien-jen berharap Tim SAR Internasional Taiwan dapat menyelamatkan sebanyak mungkin masyarakat yang masih terjebak dalam reruntuhan, serta tetap memperhatikan keselamatan diri ketika bertugas hingga kembali ke tanah air.
ROC (Taiwan) adalah salah satu negara yang paling awal mengumumkan pemberian donasi, dan mengutus tim SAR ke lokasi bencana. Dengan keberangkatan tim SAR kali ini, total petugas yang telah diutus oleh Taiwan ke Turki adalah sebanyak 130 orang.