08/07/2025

Taiwan Today

Sosial

Yuan Eksekutif Selenggarakan Seminar Internasional Hak Asasi Manusia 2024

11/12/2024
Melalui kegiatan ini, Taiwan juga menunjukkan upayanya untuk secara bertahap menyempurnakan hukum dan mekanisme perlindungan HAM nasional, sekaligus terus berupaya memasukkan standar internasional hak asasi manusia ke dalam kebijakan pemerintah untuk memastikan nilai-nilai hak asasi manusia tertanam di seluruh lapisan masyarakat.  
Yuan Eksekutif menyelenggarakan Seminar Internasional Hari Hak Asasi Manusia dengan tema “Pendidikan Hak Asasi Manusia”, 9 -10 Desember 2024. Seminar ini bertujuan untuk berbagi dan bertukar praktik terbaik serta strategi inovatif dalam mendorong pendidikan hak asasi manusia dan keadilan transisional melalui perspektif internasional yang luas dan sudut pandang praktis dari dalam dan luar negeri.
 
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan energi baru bagi pendidikan hak asasi manusia, serta merancang arah untuk pengembangan mekanisme pemantauan dan evaluasi di masa depan.  
 
Perdana Menteri Cho Jung-tai menegaskan bahwa hak asasi manusia adalah nilai universal. Taiwan, melalui pelajaran dari sejarah, berkomitmen untuk menolak kediktatoran dan otoritarianisme, dan tidak akan berbalik arah dalam memperjuangkan hak asasi manusia. Taiwan juga akan bekerja sama dengan negara-negara dan mitra sehaluan untuk memperkuat perdamaian dan stabilitas regional serta mempertahankan demokrasi.
 
PM Cho Jung-tai menyampaikan bahwa meskipun kesalahan sejarah seperti otoritarianisme dan kediktatoran tidak boleh terulang, berbagai pelanggaran hak asasi manusia yang ada saat ini—termasuk perundungan (bullying) dan penyalahgunaan kekuasaan—harus dihilangkan. Hal ini bertujuan untuk menciptakan ruang dan lingkungan yang setara serta saling menghormati untuk generasi mendatang.  
 
Sesi pertama tanggal 9 Desember seminar bertajuk “Praktik Pendidikan Hak Asasi Manusia” dipandu oleh Profesor Chang Wen-chen dari Fakultas Hukum Universitas Nasional Taiwan. Sesi ini menghadirkan laporan tentang pelatihan pendidikan hak asasi manusia, metode pelatihan yang dapat diterapkan dan disesuaikan secara fleksibel berdasarkan tema, peserta, dan konteks yang berbeda, serta analisis terhadap situasi terkini dan tantangan pelatihan hak asasi manusia di Taiwan.  
 
Sesi tanggal 10 Desember mengangkat tema “Pemantauan dan Evaluasi dalam Pendidikan Hak Asasi Manusia”, dipandu oleh Direktur Pusat Kebijakan Hak Asasi Manusia Aliansi Pemantauan Pelaksanaan Konvensi HAM, Huang Song-li. Sesi ini membahas pentingnya mekanisme pemantauan dan evaluasi dalam pendidikan hak asasi manusia, cara menggunakan metode gabungan (mixed method) untuk mengumpulkan data, serta tantangan dalam mengevaluasi perubahan sikap dan perilaku.  
 
Sejak berdiri pada tahun 2022, Departemen HAM dan Keadilan Transisi Yuan Eksekutif setiap tahun mengadakan seminar akademik menjelang Hari Hak Asasi Manusia Internasional dengan fokus pada isu-isu dan mekanisme perlindungan HAM yang penting di Taiwan.
 
Tahun ini, seminar mengusung tema pendidikan hak asasi manusia, dan menyajikan area khusus untuk memamerkan hasil upaya berbagai kementerian dalam mendorong pendidikan hak asasi manusia dan keadilan transisional. Hal ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam kepada para peserta tentang peran pendidikan dalam membangun budaya hak asasi manusia, memperdalam kesadaran kewarganegaraan, dan mempromosikan harmoni sosial.
 
Melalui kegiatan ini, Taiwan juga menunjukkan upayanya untuk secara bertahap menyempurnakan hukum dan mekanisme perlindungan HAM nasional, sekaligus terus berupaya memasukkan standar internasional hak asasi manusia ke dalam kebijakan pemerintah untuk memastikan nilai-nilai hak asasi manusia tertanam di seluruh lapisan masyarakat.  
 
Departemen HAM dan Keadilan Transisi Yuan Eksekutif menjelaskan seminar kali ini dihadiri oleh pembicara dari Eropa, Amerika Utara, dan Australia, serta lebih dari 400 peserta, termasuk perwakilan lembaga pemerintah, akademisi, organisasi masyarakat, praktisi, dan pelajar yang peduli terhadap pendidikan hak asasi manusia. Dengan menggabungkan pengetahuan dan tindakan dari berbagai sektor, seminar ini diharapkan juga dapat meningkatkan standar hak asasi manusia, serta berkontribusi pada perkembangan hak asasi manusia di tingkat global.  
 

Terpopuler

Terbaru