Perdana Menteri Cho Jung-tai menghadiri upacara pembukaan Pameran Bursa Kerja untuk Mahasiswa Perantauan, Sabtu, 29 Maret 2025. Dalam pidato sambutannya, PM Cho Jung-tai menyatakan bahwa menarik talenta berbakat adalah faktor kunci untuk mempertahankan daya saing nasional.
Pemerintah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik serta membangun masyarakat yang lebih internasional dan bersahabat, dan menarik bakat dari seluruh dunia. Selain itu, pemerintah juga mendorong mahasiswa perantauan dan mahasiswa asing untuk menetap dan bekerja di Taiwan setelah lulus. Selain itu, pemerintah juga terus memperhatikan kesejahteraan penduduk baru, dan mendorong mereka untuk berintegrasi ke dalam masyarakat Taiwan, bersama-sama memberikan kontribusi bagi negeri ini.
OCAC meyelenggarakan tiga Pameran Bursa Kerja untuk Mahasiswa Perantauan di Taipei, Taichung, dan Kaohsiung.
Saat ini dunia sedang mengalami perubahan yang sangat cepat, dan setiap negara berlomba-lomba menarik talenta terbaik untuk mempertahankan keunggulan mereka. Menanggapi hal tersebut, Dewan Urusan Komunitas Tionghoa di Luar Negeri (OCAC) meyelenggarakan tiga Pameran Bursa Kerja untuk Mahasiswa Perantauan di Taipei, Taichung, dan Kaohsiung.
Pameran ini meliputi berbagai industri, termasuk semikonduktor, manufaktur, keuangan, perhotelan dan restoran, serta perdagangan grosir dan eceran.
Perdana Menteri Cho Jung-tai juga menyampaikan bahwa saat ini terdapat hampir 600.000 penduduk baru di Taiwan yang telah memberikan kontribusi besar bagi pertumbuhan ekonomi, pasar tenaga kerja, dan kesejahteraan keluarga. Sebagian besar dari mereka telah berbaur dengan baik dalam kehidupan di Taiwan dan memiliki hubungan yang harmonis dengan masyarakat setempat.