Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyampaikan pidato dalam Sidang Umum PBB ke-79, Selasa, 24 September 2024. Dalam pidatonya, Presiden Biden kembali menegaskan komitmen Amerika Serikat untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan, serta menentang persaingan ekonomi yang tidak adil dan intimidasi militer di Laut China Selatan. Amerika Serikat juga akan terus memperkuat jaringan dengan sekutu dan mitra di Indo-Pasifik untuk membangun kawasan Indo-Pasifik yang bebas, terbuka, aman, dan damai.
Kementerian Luar Negeri (MOFA Taiwan) menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Biden atas dukungan terus-menerus terhadap perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan selama masa jabatannya.
Dalam sepekan terakhir, Biden berulang kali menegaskan komitmen dan perhatian besar terhadap Selat Taiwan dan kawasan Indo-Pasifik dalam berbagai kesempatan, termasuk pertemuan pimpinan antara AS-Australia, AS-Jepang, serta pidato di Sidang Umum PBB. Taiwan juga akan terus bekerja sama dengan Amerika Serikat dan negara-negara sehaluan untuk menjaga perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di Selat Taiwan dan kawasan sekitarnya.
Sebelumnya, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, Menteri Luar Negeri Jepang Yoko Kamikawa, dan Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yul, mengadakan pertemuan trilateral di sela-sela Sidang Umum PBB, Senin, 23 September 2024.
Dalam pernyataan pers Kementerian Luar Negeri AS, ketiga negara tersebut kembali menegaskan bahwa perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan merupakan elemen penting bagi keamanan dan kemakmuran komunitas internasional, serta menyerukan penyelesaian secara damai atas isu-isu lintas selat. AS, Jepang, dan Korsel juga dengan tegas menolak segala upaya secara sepihak untuk mengubah status quo di perairan Indo-Pasifik.
Kementerian Luar Negeri (MOFA Taiwan) mengucapkan terima kasih kepada Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan atas dukungan konsisten yang dinyatakan dalam berbagai pertemuan tingkat tinggi bilateral dan multilateral, serta penegasan tentang pentingnya perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan. Taiwan juga akan terus bekerja sama dengan negara-negara sehaluan, seperti AS, Jepang, dan Korea Selatan, untuk menjaga perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran di Selat Taiwan dan kawasan Indo-Pasifik.