06/05/2024

Taiwan Today

Politik

Ungguli Google, Tim Peneliti Taiwan Kembangkan Lensa Kontak Pintar

14/11/2019
Tim peneliti NCTU menghabiskan waktu selama sembilan tahun untuk mengembangkan teknologi tersebut, dan baru-baru ini telah berhasil melakukan uji coba pada hewan. Menurut rencana, lensa kontak pintar ini akan diujicobakan pada manusia tahun depan. (Foto oleh LTN)

Pameran produk teknologi tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Perekonomian (MOEA), FUTEX Taipei 2019 akan diselenggarakan pada tanggal 5-8 Desember 2019 bertempat di Hall 1 Taipei World Trade Center.

Dalam pameran kali ini, akan ditampilkan 11 produk teknologi yang merupakan produk mutakhir berskala internasional, di antaranya adalah “Sistem Lensa Kontak Pintar” yang dikembangkan oleh  tim peneliti dari Departemen Teknik Elektronika National Chiao Tung University (NCTU) di bawah pimpinan Profesor Chiou Jin-chern.   

 
Profesor Chiou Jin-chern menjelaskan teknologi ini dapat sangat bermanfaat bagi para penderita Xerophtalmia “sindrom mata kering”, karena dapat mendeteksi parameter yang menyebabkan mata kering. Selain dapat membantu dokter dalam melakukan diagnosis dan melakukan evaluasi terhadap efektivitas obat, teknologi ini juga dapat tingkat kesembuhan dan pemulihan yang dialami pasien.   

Tim peneliti NCTU menghabiskan waktu selama sembilan tahun untuk mengembangkan teknologi tersebut, dan baru-baru ini telah berhasil melakukan uji coba pada hewan. Menurut rencana, lensa kontak pintar ini akan diujicobakan pada manusia tahun depan.  
 
Para peneliti dari berbagai negara telah beberapa kali mencoba mengembangkan teknologi ini, seperti Google dengan lensa kontak yang dilengkapi sensor untuk mendeteksi perubahan kadar gula dalam darah melalui air mata. Namun, proyek penelitian tersebut telah dihentikan pada tahun lalu.  
 
Profesor Chiou Jin-chern menjelaskan selain mendiagnosis xerophtalmia, selanjutnya teknologi ini juga akan dikembangkan lebih lanjut untuk kebutuhan koreksi penglihatan bagi pasien rabun, dan diintegrasikan dengan teknologi realitas berimbuh (AR/augmented reality) untuk dipasarkan kepada pelaku industri game dan hiburan.
 

Terpopuler

Terbaru