04/05/2024

Taiwan Today

Politik

Tangkal Virus Korona Wuhan, Taiwan Tingkatkan Kapasitas Produksi Alkohol Disinfektan

18/02/2020
Asosiasi Apoteker Taiwan bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan memutuskan akan mendistribusikan alkohol 75% ke lebih dari 6.000 apotek NHI di seluruh Taiwan untuk memudahkan masyarakat. (Foto oleh CNA)

Situasi penyebaran virus korona Wuhan (Covid-19) telah mengakibatkan terjadinya kelangkaan alkohol 75% yang biasa digunakan untuk membasmi kuman penyakit. Saat ini, alkohol 75% yang diproduksi oleh Taiwan diprioritaskan untuk rumah sakit dan klinik, sehingga sudah hampir 3 minggu masyarakat mengalami kesulitan untuk membeli produk disinfektan tersebut di apotek biasa. Menjelang pembukaan semester baru, semakin banyak anggota masyarakat, khususnya orang tua murid, yang menanyakan dan berharap agar alkohol 75% bisa segera tersedia di pasaran.

Menanggapi kebutuhan tersebut, Eksekutif Yuan telah menginstruksikan badan usaha milik negara, seperti Taiwan Tobacco and Liquor Corporation dan Taiwan Sugar Corporation, untuk turut memproduksi alkohol 75%. Periode konsumsi alkohol 75% tidak secepat masker, satu botol kecil bisa digunakan untuk jangka waktu yang cukup panjang, dan produk tersebut merupakan produk disinfektan yang sangat penting untuk tersedia di dalam setiap rumah tangga. Oleh karena itu, Asosiasi Apoteker Taiwan bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan memutuskan akan mendistribusikan alkohol 75% ke lebih dari 6.000 apotek NHI di seluruh Taiwan untuk memudahkan masyarakat.   

 
Proses distribusi akan dilaksanakan oleh Chunghwa Post, dan setiap toko obat akan menerima 72 botol alkohol 75% isi 300 ml seharga NT $40. Jumlah pembelian akan dibatasi oleh setiap apotek untuk menghindari praktik penimbunan, serta menjamin agar setiap anggota masyarakat berkesempatan untuk membeli.     
 
Selain itu, untuk meningkatkan kapasitas produksi masker, Kementerian Perekonomian (MOEA) telah membeli 60 mesin pembuat masker, dan 9 di antaranya sudah mulai diserahkan kepada pihak industri untuk dilakukan pengetesan. Dengan pembelian mesin baru tersebut, diperkirakan kapasitas produksi masker akan meningkat menjadi 5,5 juta masker per hari.  
 
CECC juga mengumumkan mulai tanggal 20 Februari, anak-anak berusia 12 tahun ke bawah diperbolehkan membeli 4 buah masker untuk digunakan selama 7 hari, dan alokasi masker untuk anak-anak di setiap apotek akan ditambah menjadi 200 buah per hari, untuk 50 orang pembeli.
 
Selain itu, alokasi masker di setiap apotek untuk orang dewasa akan ditambah menjadi 400 masker per hari, untuk 200 orang pembeli, dan setiap orang dibatasi membeli 2 buah setiap 7 hari.
 

Terpopuler

Terbaru